Langsung ke konten utama

MATERI PJJ LISTRIK XI TBSM

 

Perawatan Sistem Pengisian


SOAL : 1. APA YANG DI MAKSUD DENGAN SISTIM PENGISIAN...?
             2. BAGAIMANA MELAKUKAN PERAWATAN SISTIM PENGISIAN ..?
             3. APA AKIBATNYA JIKA ADA KERUSAKAN DI SISTIM PENGISIAN


Tips


  1. Parts Alternator yang memerlukan penggantian setiap 5 – 8 tahun adalah IC Regulator, Silicon Rectifier (diode) dan Bearings, jangan tunggu sampai rusak, karena kerusakan akan merambat ke gulungan Stator, jangan memakai IC dan diode copotan, harganya tak beda jauh dengan parts generic baru, brush sudah termasuk dalam IC Regulator set. Jika gulungan Stator rusak akan susah memperbaikinya.
  2. Service starter setiap 5 tahun, bersihkan dan greasing, ganti Solenoid (Switch Magnetic), periksa Brush dan periksa bantalan metal (armature bearing).
  3. Jangan memakai bulb lampu depan dengan Watt terlalu besar, reflector akan menjadi kuning karena panas, pakailah bulb dengan Watt standard tetapi intensitasnya tinggi atau gunakan bulb HID.
  4. Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
  5. Jangan memakai accu dalam kondisi tekor terlalu lama, karena akan merusak alternator, umur efektif accu sekitar 2 – 3 tahun, sebelum tekor, tukar tambahkan accu.
  6. Periksa level air accu (untuk accu tipe basah) setiap minggu, jika kurang, tambah aquadest (tutup botol biru) sesuai level.
  7. Jika memakai peralatan audio berkapasitas besar, kapasitas accu juga harus diperbesar agar kerja alternator lebih ringan.
  8. Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
  9. Saat membeli accu tipe basah, isilah dengan accuzuur botolan (tutup botol merah), accuzuur dari drum biasanya kurang bersih, dianjurkan Accuzuur buatan Yuasa atau Cap Singa.
  10. Accu tipe Hybrid adalah paling optimum untuk kondisi Indonesia, Accu Hybrid GS sudah terisi acuuzuur dari pabrik dan siap pakai, saat beli perhatikan “charging date” yang disablon di bagian atas accu.
  11. Jika ingin terbebas dari merawat accu, bisa memakai accu MF, pilih yang memiliki desain dengan lapisan calcium di plat (+) dan (-). Perhatikan juga charging date-nya
DAFTAR SERVICE DAN PARTS YANG DIBUTUHKAN

SERVICEDETAILPARTSINTERVALKETERANGAN
Service Alternator5 – 8 thBersihkan 
Ganti IC regulator & silicon diodeIC regulator (sudah berikut brush), silicon diode
Ganti Bearing SetBearing Set
Service Starter5 – 8 thBersihkan, Greasing
Ganti Solenoid (Magnetic Switch)Solenoid (Magnetic Switch) 
Ganti Metal BearingMetal BearingCheck
Ganti BrushBrushCheck

DAFTAR MASALAH, KEMUNGKINAN PENYEBAB & PENANGANANNYA

GEJALAKEMUNGKINAN PENYEBABPENANGANAN
Tidak Bisa Start atau susah startSolenoid atau Switch Magnetic ausOH, ganti
Brush Starter AusOH, ganti
Bearing Starter ausOH, ganti
Accu tekorCharge atau ganti
Fuel Pump tak bekerja karena coupler terlepas atau motor matiPerbaiki atau ganti 
Stelan pengapian (tipe dengan distributor manual ) terlalu majuStel 
ALTERNATOR
Indicator CHG menyala saat berjalanIC regulator rusak, Silicon Diode rusak, Gulungan Stator rusak. Accu yang sudah tekor tetapi dipaksakan untuk dipakai menyebabkan panas berlebihan dan merusak komponen tersebutOH, Perbaiki, Ganti 
Noise, DengungBearing ausOH, ganti
Alternator ShortBeberapa tipe mobil posisi pompa power stering di atas alternator, jika bocor maka ATF yang menetes ke alternator dapat menyebabkan short, secara rutin periksa kondisi pompa power steeringOH, Perbaiki, Ganti 
METER
Meter bensin tidak bekerjaFloat Gauge rusakGanti
Meter bensin tidak tepatFloat Gauge kotorOH, Bersihkan
Speedometer tak bekerjaSalah pemasangan speed sensorPeriksa, perbaiki
Speed sensor aus bagian ujung berputar & menyebabkan kabel shortGanti 
Auto Antenna tak berfungsiSambungan lepasPerbaiki
Relay rusakPerbaiki atau ganti
Motor Antena rusakGanti
Gigi-gigi rusakGanti
Kerusakan Wiper
TersendatMotor Brush kotor atau ausBersihkan
SeretBantalan lengan kurang pelumasLumasi
Masalah Power Window
Tidak menyalaBrush motor aus atau motor rusakPerbaiki atau ganti
Kaca tidak normal jalannyaRail putus atau melesetPerbaiki


Komentar

  1. Nama: Albi Prasetyo
    Kelas: XI-TBSM

    1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    2. -Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3. -Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nama : Abdul Hakim
      Kls : XI-TBSM
      1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
      2. -Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
      -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
      3. -Tidak bisa di starter
      -Meter bensin tidak berkerja
      -Auto Anntenna tidak berfungsi

      Hapus
  2. M.rayhan
    Xi-tbsm
    1.Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai
    2.Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3.Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  3. Nama : Firmansyah
    Kelas : XI Tbsm

    1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    2. -Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3. -Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  4. Nama: Alif Rizki Saturahman
    Kelas: XI-TBSM

    1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai

    2. Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.

    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.

    3. Tidak bisa di starter

    -Meter bensin tidak berkerja

    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  5. Rifki firmansah
    XI-TBSM

    1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    2. -Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3. -Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  6. Rifki firmansah
    XI-TBSM

    1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    2. -Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3. -Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  7. NAMA:MOHAMMAD IKHSAN HAFIHZ

    KELAS:XI- TBSM

    1. SISTEM PENGISIAN ADALAH SKEMA PENGHASIL ENERGI LISTRIK YANG DI SALURKAN KE SEMUA SISTEM KELISTRIKAN KENDARAAN SEBAGAI SUMBER ARUS SERTA MELAKUKAN PENGISIAN TERHADAP DAYA BATERAI.

    2. - PENGISIAN BATERAI KURANG SEMPURNA, ENERGI LISTRIK YANG DISIMPAN BATERAI KURANG DAN MESIN TIDAK DAPAT DISTARTER

    - BATERAI TIDAK DAPAT MENYIMPAN ENERGI LISTRIK

    - USAI PEMAKAIAN BATERAI LEBIH PENDEK.

    3. - AKI TIDAK TERISI TETAPI MESIN DAPAT DISTARTER

    - ALTERNATOR BERISIK
    - LAMPU ATAU SEKERING SERINGKALI PUTUS
    - LAMPU PENGISIAN AKAN MENYALA
    - LAMPU INDIKATOR ACCU YANG MENYALA TERUS SAAT MESIN HIDUP.

    BalasHapus
  8. KEFLIN CHRISTIANTO
    Kls Xl-TBSM
    (1).Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    (2).Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    (3).Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  9. Nama : RAHMAT SANTOSO
    Kelas : XI Tbsm
    1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    2. -Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3. -Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  10. Nama : AHMAD FERDIANSYAH
    Kelas : XI Tbsm
    1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    2. -Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3. -Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus

  11. Ahmad Rasid
    Xl TBSM
    1.Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    2.Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3. -Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  12. Nama : Muhammad Naufal Adam
    XI Tsm

    1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    2. -Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3. -Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus


  13. Nama: Aldo Oktaviano
    Kelas: XI-TBSM

    1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    2. -Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3. -Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  14. NAMA:Rizky Irawan
    KELAS:XI-TBSM

    Kelas : XI Tbsm
    1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    2. •Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    •Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3. •Tidak bisa di starter
    •Meter bensin tidak berkerja
    •Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  15. Nama : Wildan Najmi
    Kelas : XI-TBSM

    1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    2. -Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3. -Tidak bisa di starter.
    -Meter bensin tidak berkerja.
    -Auto Anntenna tidak berfungsi.

    BalasHapus
  16. 1. skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai
     2. Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
       3. Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  17. NAMA: JODY ANDRY SETIAWAN
    KELAS: XI-TBSM

    1.} Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.

    2.} # Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.

    # Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.

    3.} # Tidak bisa di starter
    # Meter bensin tidak berkerja
    # Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  18. Nama; Farhan Abidin Nugraha
    Kelas; X1 TBSM

    .1 Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    2. -Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3. -Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  19. Nama: sucipno
    Kelas: XI-TBSM

    1).Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.

    (2).Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.

    (3).Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus

  20. Nama=bambang riadi
    Kls=XI-TBSM

    1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai

    2. Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.

    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.

    3. Tidak bisa di starter

    -Meter bensin tidak berkerja

    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus
  21. Nama : Abdul Hakim
    Kls : XI-TBSM
    1. Sistem pengisian adalah skema penghasil energi listrik yang disalurkan ke semua sistem kelistrikan kendaraan sebagai sumber arus serta melakukan pengisian terhadap daya baterai.
    2. -Bersihkan konektor-konektor, terutama ke arah mesin dengan Contact Spray buatan Philips, jangan memakai penetrant (WD-40) yang membuat plastic rapuh.
    -Perhatikan kebersihan terminal dan sekitar tempat accu.
    3. -Tidak bisa di starter
    -Meter bensin tidak berkerja
    -Auto Anntenna tidak berfungsi

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

TBSM

 Silahkan kalian kirim laporan observasi mengenai tugas terstruktur yg berkelompok kemarin yg sudah kalian buat by email kebonjeruksmk@gmail.com dengan format nama , kelas , jurusan 

MATERI PJJ TDO

  Proses Mesin Konversi Energi Lancang Kuning   -  Pada umumnya pengertian dari mesin konversi energi adalah suatu pesawat yang dapat menghasilkan suatu gerak atau kerja. Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa mesin konversi energi adalah suatu pesawat yang dapat berfungsi untuk mengonversikan dan mengubah suatu energi menjadi energi lain. Sehingga menghasilkan suatu usaha ataupun kerja yang dimanfaatkan untuk kepentingan manusia. Prinsip kerja dari mesin ini dengan menggunakan tekanan gas yang dihasilkan dari pembakaran serta udara dan akan menghasilkan sebuah gaya dorong yang dapat membuat suatu batang torak bisa bergerak. Dari gerakan torak tersebut yang kemudian akan menghasilkan perputaran pada poros engkol. Mesin konversi energi yang ada pada mesin diesel ini, pada dasarnya memiliki bahan bakar berupa solar, sedangkan pada mesin otto bahan bakarnya berbeda dari mesin diesel, biasanya menggunakan bahan bakar bensin. Dalam proses pembakarannya mesin diesel ...

Materi Pjj 3.2 Faktor Penentu Keberhasilan Usaha Bengkel ( PBSM)

 Jakarta - Berbicara mengenai bisnis adalah berbicara tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi bisnis berjalan dengan baik, mulai ide bisnis itu sendiri, dalam bidang apakah berbisnis akan dijalankan hingga ke penentuan lokasi usaha strategis yang akan dipilih. Banyak bisnis yang dijalankan oleh orang-orang yang belum memiliki pemahanan dan pengalaman tentang bisnis yang mereka jalankan. Padahal kegagalan berbisnis sangat ditentukan oleh pihak yang mengelola bisnis tersebut. Beberapa hal yang mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan bisnis di antaranya: 1. Mental Kegagalan bisnis sering terjadi ketika perusahaan mendapatkan masalah dan pengelola perusahaan memiliki mental rendah sehingga mereka hanya pasrah menghadapi masalah tersebut. Seharusnya walaupun perusahaan mengalami kemunduran semua pengelola harus memiliki mental yang kuat agar tetap bisa berpikir positif dalam menghadapi masalah tersebut. 2. Pengetahuan bisnis sendiri Sebelum Anda m...